Hari Peringatan

Dunia ini semakin lucu yah.. Makin banyak Hari Peringatan yang gak jelas. Semakin mudah membuat perayaan atau Hari Peringatan yang gak berkualitas. Gak tau apa penyebabnya kok bisa sampe kayak begini. Apa Dunia sudah gak ada hal berkualitas lainnya, sampai-sampai beramai-ramai membuat Hari Peringatan non quality. Contohnya:

1. Hari Harus Tau
2. Hari Pohon Sedunia
3. Hari Sarjana Nasional
4. Hari Kejaksaan
5. Dan masih ada hampir ratusan lagi hari penting...

Tapi kalo difikir, itu sebenarnya hari atau tanggal penting yah?. Apa setiap Hari Kejaksaan selalu hari Senin atau Rabu?. Bukannya tanggalnya yang selalu sama, naah. Kalo gitu kenapa disebut hari?.. Apa Dunia ini sudah sangat menggila dengan pekerjaan membuat hari dan tanggal penting menjadi seperti itu?

Oh ya, saya lupa..
Ternyata kenapa disebut (Contoh) Hari Batik?, karena pada tanggal 2 Oktober PBB mengesahkan Batik sebagai Warisan Negara Indonesia bukannya Malaysia. Hum, tapi gimana tentang Hari "Harus Tau". Pernah denger?.. Saya aja kaget bacanya.

Tepatnya 2 atau 1 bulan yang lalu saya sedang dalam perjalanan dan melihat Spanduk bertuliskan: "Tahukan Anda, Hari ini adalah Hari Harus Tau Dunia". What?.. Agak aneh sih, ada yang bisa bantu menjelaskan keadaan itu?. Aku terkesima aja sama zaman sekarang yang bisa dengan instan membuat segala sesuatu tanpa berfikir kualitas dan hasil atau efek ke depannya.

Walau sepele sebenarnya, hanya sebuah hari. Namun masalahnya adalah nanti kelamaan menjadi sebuah kebiasaan gatal dan kemungkinan Tanggalan kita akan berisi dengan Hari Peringatan yang gak penting. Kalo boleh nyeleneh, saya mau ikutan. Gimana kalo kita buat Hari Peringatan baru, yaitu Hari Tidak Bernafas Dunia?, tujuannya untuk menjaga oksigen dan menghematnya.. :)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Notes Dita Blog Design by Ipietoon