Harta Paling Berharga

Entah kenapa malam-malam aku ingin sekali membahas soal ini, Harta yang Paling Berharga. Sudah kita miliki sejak lahir, kita tempeli saat kecil, kita lupakan saat merasa sudah Dewasa; Keluarga. Aku merindukan Keluargaku, Hartaku yang Paling Berharga. Walau kini kami sudah tidak satu rumaah lagi, aku tetap menyanyangi mereka semua dan akan selalu merindukan semuanya;

Papa yang hidup sendiri di Jakarta namun sudah memiliki keluarga baru di Klaten, melihat beliau hidup mapan dan bahagia, walau kami jarang sekali bertemu.. Waktu bagi kami berdua sangat berharga, jadi saat kami bertemu kami akan sangat memanfaatkan itu. Bercerita, bercanda, berkeluh kesah, dan kadang-kadang kamu menangis bersama. Dibungkus dalam waktu kurang dari 5 jam. Itu sudah lebih dari cukup.

Mama hidup bersama Mamas (panggilan untuk abangku) di Palembang, Mama sosok wanita hebat kuat luar biasa, mahluk tuhan paling sempurna yang Allah berikan untuk saya. Hidup sebagai Single Parent selama hampir seumur hidup saya. Kekuatan, kesabaran, kebijaksanaan dan kebangkitan dirinya yang telah menghidupkan jiwa saya dan mamas hidup liar berkembang mencari jati diri masing-masing. Demokratis dan Diplomatis, sosok yang Idealis untuk seorang Mama. Tak akan cukup kata-kata dan tulisan untuk mengucapkan dan melukiskan warna-warna Indah dari sosok Mama. Seluruh warna tidak akan mampu memberitahukan Kehebatan Mama. Aku merindukan Mama.

Mamas; Sosok kebapakan yang tersimpan, Jiwa Seni kental hidup didalam darahnya. Sehingga menjadikannya sosok yang luar biasa bebas tanpa batas. Tak pernah puas menggali apapun yang dia inginkan dan yakini. Tak perduli apa resikonya dan apapun pendapat orang lain. Sosok pelindung dan aku merindukannya.

3 Harta Paling Berharga di hidupku,
Aku menyayangi mereka semua, didalam darahku mengalir darah kedua orang tuaku. Hatiku terbuat dari hati Ibuku, mereka semua pelengkap hidupku. Aku bukan siapa-siapa dan tidak sanggup rasanya tanpa mereka. Aku sayang Papa, Mama dan Mamas.

Tuhan;
Allah, terima kasih..
Engkau telah memberikan 3 Harta Paling Berharga, setiap sisi mereka melengkapi hidupku dan menjadi penguat hidupku. Tak lupa; Engkau pun Nafas dalam Darahku, Engkau pun Kasih tanpa tara yang Hidup di relung Batinku, Engkau pemilik Hidup dan Matiku, Engkau yang tidak dapat lagi aku ungkapkan dengan kata-kata karena ke Maha an Mu, Aku memuja dan Mengimani Mu Tuhan, beserta semua Rasul dan Nabi serta segalanya Atas Nama Mu,

Terima Kasih Tuhan,

 

0 komentar:

Posting Komentar

 
Notes Dita Blog Design by Ipietoon